Lompat ke isi utama

Milenial Ini Bikin Bangga RI, Bantu Petani Bisa Jadi Tajir

Jakarta, CNBC Indonesia - 8villages Indonesia yang mewakili delegasi Indonesia di ajang kompetisi internasional World Summit on Information Society (WSIS) Prizes 2021 berhasil meraih predikat sebagai winner project.

Ajang ini merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan oleh International Telecommunication Union (ITU), yang merupakan organisasi di bawah naungan United Nation (UN) yang bergerak di bidang pengembangan interkoneksi antar negara-negara anggotanya.

Head of Community 8villages Indonesia Rani Mutiara mengungkapkan bahwa proyeknya berfokus pada peningkatan pendapatan petani. Pasalnya, petani kerap kurang mendapat informasi yang seharusnya didapat, baik situasi komoditas hingga perluasan pasar baru. Caranya melalui pengembangan aplikasi bernama petani.

"Kita coba kenalkan teknologi informasi ke petani dimana target kita di wilayah Lombok Timur dan Garut. Mereka masih konvensional banget dalam bercocok tanam dan berbudidaya, kita coba masuk ke sana dan mengenalkan teknologi sehingga output-nya mereka bisa menghasilkan penghasilan dan meningkatkan produktivitas," katanya, Jumat (21/5/21).

Bertajuk Leveraging ICT for Irrigated Agricultural Information, kegiatan ini berlangsung di Lombok Timur dan Garut sejak 2019-2021, berfokus pada pendampingan petani di wilayah jangkauan irigasi (Integrated Participatory Development and Management Irrigation Program (IPDMIP) untuk kemudahan akses informasi teknis dan pemasaran.

"Kita lagi fokus mereplikasi ke beberapa wilayah. Salah satunya keberhasilan tergolong cukup signifikan di wilayah Garut. Dari akses informasi kita kenalkan ke petani untuk mendapatkan akses pasar. Kita sambungkan juga hasil taninya ke end costumer kita," sebut perempuan berusia 33 tahun ini.

Program yang dijalankan bersama dengan berbagai pihak, di antaranya Asian Development Bank (ADB), Mercy Corp Indonesia dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) ini telah berhasil menjangkau lebih dari 12.000 petani di Lombok dan 1.200 petani di Kabupaten Garut. Petani yang didampingi adalah kelompok petani cabai, jagung, padi dan petani hortikultura lainnya.

Selengkapnya : https://www.cnbcindonesia.com/news/20210521165702-4-247441/milenial-ini-bikin-bangga-ri-bantu-petani-bisa-jadi-tajir